Sekilas Cara Budidaya Ikan Hias Mas Koki (Carassius auratus)
Ikan koki merupakan komoditi ikan hias yang sudah di budidayakan secara komersial di indonesia. Ikan koki merupakan salah satu ikan hias yang mempunyai nilai ekonomis yang tinggi. banyak varian jenis ikan koki yang sudah di budidayakan. Berikut adalah cara budidaya ikan koki.
Pemilihan Induk Koki
- Induk yang baik dan siap dipijah memiliki panjang tubuh mencapai 7 cm (minimal) atau sebesar telur bebek dan memiliki umur lebuh dari 7 bulan.
- Pilih yang bertubuh ideal, dengan ekor yang lebar, sirip yang tegak saat bergerak, kepala kecil dan sisik yang indah atau tidak rontok.
- Untuk mendapatkan benih larva yang berwarna-warni, maka induk harus memiliki tubuh yang polos tapi berbeda antara jantan dan betina, misalnya betina berwarna putih jantan berwarna kuning.
- Induk ikan yang dapat dipijahkan situasinya mesti sehat. lincah serta sudah matang gonad.
- Ciri Induk Jantan
Ciri induk jantan ikan mas yang siap pijah umumnya dapat mudah diketahui dengan perlakukan yaitu jika diurut di bagian perut ikan akan keluar cairan berwarna putih susu. Terdapat benjolan kecil warna putih pada tutup insang atau kadang-kadang pada jari-jari pertama sirip dada dan Bentuk dubur oval serta kecil.
- Ciri Induk Betina
Cara pemijahan ikan koki
- Akuarium atau kolam yang bersih diberi air kemudian diendapkan kurang lebih satu hari satu malam, kemudian taruh eceng gondok di dalamnya untuk melekatkan telur.
- Pilih induk yang telah matang gonad lalu dimasukkan dalam kolam
- Pemijahan terjadi pada sore hari, biasanya keesokan pagi telur sudah menempel pada eceng gondok.
- Lalu induk bisa dipindahkan ke kolam penampungan induk untuk kemudian dipijahkan 1 bulan lagi. Biarkan telur sampai menetas, jaga agar tidak terkena suhu yang terlalu ekstrim dan jauhkan dari hewan pemangsa yang ada.
Penetasan Telur Ikan Koki
Proses penetasan ini dapat berlangsung lebih dari dua hari dan apabila telur yang ditetaskan ternyata ada yang tidak bisa dibuahi akan membusuk serta tidak lagi menetas. Telur yang membusuk ini akan ditumbuhi oleh jamur, suhu air bagi telur yang mengalami proses pembuahan tersebut juga harus diperhatikan, suhunya hanya boleh berkisar antara 24 – 28 0C. Jika perlu tambahkan suplai oksigen untuk aquarium agar larva yang ada didalamnya bisa mendapatkan asupan oksigen yang cukup.
Pemeliharaan Benih Ikan Koki
- Setelah 2 sampai 3 hari maka telur akan menetas, pada hari ke 3 benih ikan sudah dapat di beri makan berupa kutu air yang telah kita saring.
- Setelah berumur 15 hari, benih mulai bisa diberi makan cacing rambut sebagai tambahan kutu air.
- Jaga ketinggian air 10 – 15 cm dengan pergantian air satu minggu sekali, air diganti dengan air yang diendapkan lebih dahulu.
- Gunakan eceng gondok untuk melindungi benih dari sinar matahari yang terik.
Pembesaran Ikan Koki
Pembesaran dilakukan setelah benih berusia 1 bulan, Pada saat pembesaran akan memerlukan banyak sinar matahari, maka eceng gondok dikurangi makanan masih berupa cacing rambut, diberikan pagi hari jika ada sisa sore harinya diangkat setelah usia ikan 4 bulan lebih, maka ikan sudah dikatakan calon induk, ikan jantan dan betina bisa dipisahkan untuk di pijah pada usia 8 bulan.
Baca Juga
- Mengenal Berbagai Macam Jenis Variant Ikan Hias Koi (Cyprinus carpio) dan Sejarahnya
- Pemeliharaan dan Seleksi Induk Untuk Menghasilkan Ikan Yang Berkualitas Pada Ikan Koi
- 10 Jenis Ikan Hias Populer yang Cocok untuk Aquarium Anda
- 6 Jenis Ikan Hias Air Laut Yang Umum di Pelihara Pada Akuarium Laut
- 6 Jenis Ikan Sepat Hias Cantik Untuk Mengisi Akurium
Pemberian Pakan
Dosis pemberian pakan tidak di anjurkan secara berlebihan dengan tujuan tidak menciptakan kondisi buruk di dalam air, terutama jika memberikan makanan buatan. Dosis makan an yang umum diberikan dalam satu hari berkisar antara 3–5 persen dari berat total ikan yang dipelihara. Makanan ini tidak diberikan sekaligus, tetapi diberikan secara bertahap.
Jumlah makanan yang diberikan pada setiap waktu makan tergantung dari frekuensi pemberian. Artinya jika frekuensi pemberian makanan dilakukan empat kali sehari, maka jumlah yang diberikan pada setiap waktu makan adalah 1/4 dari dosis yang telah ditentukan.
Ikan Mas Koki merupakan ikan yang sangat sensitif dengan perubahan kadar oksigen sehingga anda perlu memastikan bahwa kualitas air ada pada kondisi terbaik, sering mengganti air akuarium dengan cara menguras bukanlah opsi terbaik karena hanya akan meningkatkan beban kerja anda,biaya tagihan air bertambah, dan juga membuat ikan peliharaan anda berkurang nafsu makanannya karena sering merasa terusik dan akhirnya stress.
Hal terbaik yang bisa anda lakukan adalah dengan menginstal aerator untuk meningkatkan kadar oksigen terlarut, gunakan biofilter agar dapat menghisap amoniak yang dapat mengurangi oksigen dan menumbuhkan lumut di akuarium, kurangi jumlah ikan yang ada di akuarium dan beri makan pada porsi yang tepat agar tidak meninggalkan banyak sisa makanan.
Post a Comment for "Sekilas Cara Budidaya Ikan Hias Mas Koki (Carassius auratus)"
Post a Comment